Yang Baru dari MediaTek Dimensity 9400+, Performa AI Lebih Superior

Jakarta, Gizmologi – Ketika OPPO memperkenalkan duo varian flagship terbarunya secara resmi, begitu juga MediaTek sebagai poenyedia chipset-nya, hadirkan opsi baru dengan peningkatan pada seri Dimensity 9400. Bisa dibilang minor, karena cip MediaTek Dimensity 9400+ membawa banyak sekali kesamaan. Di mana perbedaan hanya ada pada kecepatan inti CPU, dan performa AI-nya.

Sejak akhir tahun lalu, sudah cukup banyak flagship Android yang mengusung cip kelas tertinggi dari MediaTek satu ini. Di Indonesia sendiri, Gizmo friends dapat membuktikan performa optimalnya baik lewat vivo X200 Pro, OPPO Find X8, dan Find X8 Pro. Tidak kalah dengan penawaran dari Qualcomm yang memang selalu berkompetisi dari tahun ke tahun.

JC Hsu, Corporate Senior VP di MediaTek, mengatakan bila cip MediaTek Dimensity 9400+ dirancang secara lebih mudah untuk memberikan pengalaman AI yang lebih inovatif secara on-device. “Kami bekerja sama dengan pengembang dan produsen untuk terus membangun ekosistem aplikasi AI yang kuat, dan fitur lainnya yang akan membawa sejumlah manfaat kecepatan dan privasi bagi konsumen,” tambahnya lewat sebuah rilis (10/4).

Baca juga: MediaTek Kenalkan Modem M90 5G-Advanced di Ajang MWC 2025

Jenis NPU Milik Dimensity 9400+ Sejatinya Masih Sama

Langsung saja, perbedaan pertama yang dibawa lewat MediaTek Dimensity 9400+, ada pada inti CPU terkencangnya, yakni ARM Cortex-X925. Kalau sebelumnya 3,63GHz, kali ini meningkat hingga 3,73GHz. Sementara semua inti lainnya masih tetap sama; tiga inti Cortex-X4 3,3GHz, dan empat inti Cortex-A720 di 2,4GHz. MediaTek menyebutkan arsitektur ini sebagai arsitektur All Big Core untuk performa lebih maksimal.

Bagaimana dengan kemampuan AI-nya? Menjadi perbedaan kedua, MediaTek Dimensity 9400+ tetap membawa NPU seri 890, hanya saja kini punya performa meningkat 20% khusus untuk pemrosesan AI agentik. Dalam rilisnya, MediaTek cukup membanggakan NPU terbaiknya ini, karena sudah mendukung beragam LLM yang sudah tersedia saat ini. termasuk Deepseek R1 yang bisa diproses secara on-device.

Selain CPU dan NPU yang bertenaga, GPU Arm Immortalis-G925 12-inti milik Dimensity 9400+, juga diklaim bisa membawa kemampuan olah grafis setara PC. Lewat dukungan opacity micromap (OMM), efek yang tampil dalam sebuah game seperti helai rambut, bakal terlihat lebih realistis dan dimensional. Juga diklaim hemat daya dan tetap bisa berikan performa tinggi dalam waktu lama, supaya tidak muncul lag setelah kurun waktu penggunaan tertentu.

MediaTek Dimensity 9400+ juga membawa teknologi frame rate converter 2.0+ (MFRC 2.0+) baru, yang dikembangkan bersama para pengembang game. Teknologi ini ditujukan untuk memungkinkan beragam judul game, dijalankan dalam FPS yang dua kali lebih tinggi, sembari membawa tingkat efisiensi daya hingga 40% saat teknologi ini diaktifkan.

Cakupan Bluetooth dan Wi-Fi Semakin Luas

Seperti yang kita tahu, flagship dengan cip terbaik MediaTek rilisan akhir tahun lalu, mampu berikan kualitas kamera terbaik di segmennya. Lewat Dimensity 9400+, MediaTek juga tetap menyematkan ISP Imagiq 1090, yang membawa fitur-fitur premium. Termasuk perekaman video dalam format HDR pada semua rentang zoom, hingga teknologi Smooth Zoom untuk footage video lebih seamless.

Pada sektor konektivitas, MediaTek Dimensity 9400+ juga mendukung sambungan Bluetooth dalam jarak hingga 10 kilometer, alias 6,6 kali lebih jauh dibandingkan kemampuan dari Dimensity 9400 standar. Serta kompabilitas sambungan satelit BeiDou, dan teknologi MediaTek Xtra Range 3.0 yang bisa berikan penangkapan sinyal kuat sampai jarak 30 meter.

Setelah Find X8s Series dari OPPO, disebutkan bila cip MediaTek Dimensity 9400+ juga siap dibawa ke vivo X200S yang bakal hadir 21 April mendatang, bersamaan dengan vivo X200 Ultra.

Artikel berjudul Yang Baru dari MediaTek Dimensity 9400+, Performa AI Lebih Superior yang ditulis oleh Prasetyo Herfianto pertama kali tampil di Gizmologi.id