Tiket Final Liga Europa Terbuka Lebar bagi Tottenham

10 hours ago 2
ARTICLE AD BOX
Meski mendominasi permainan, pelatih Ange Postecoglou menyebut skor akhir tak sepenuhnya mencerminkan keunggulan timnya.

Spurs unggul cepat lewat sundulan Brennan Johnson saat laga baru berjalan 37 detik, disusul gol cantik James Maddison pada menit ke-34. Dominic Solanke kemudian menambah keunggulan menjadi 3-0 melalui penalti di babak kedua, sebelum Ulrik Saltnes mencetak gol hiburan untuk tim tamu menjelang akhir laga.

“Kemenangan ini menempatkan kami di posisi bagus,” ujar Postecoglou dalam jumpa pers usai laga. “Para pemain tampil luar biasa. Pertahanan rapi, serangan tenang dan penuh peluang. Sayangnya, kami kebobolan di akhir, padahal itu tak mencerminkan dominasi kami.”

Meski tampil gemilang, Spurs mendapat kabar kurang menyenangkan dengan keluarnya Maddison dan Solanke akibat cedera. Namun Postecoglou menilai keduanya tak mengalami cedera serius. “Maddison merasa sedikit nyeri di lutut, Solanke di paha, tapi tampaknya tidak parah,” ujarnya. “Kami ambil langkah bijak untuk menarik mereka lebih awal.”

Pertandingan ini juga diwarnai absennya Lucas Bergvall akibat cedera engkel saat latihan. Yves Bissouma menggantikan perannya di lini tengah, sementara Richarlison dimainkan di sayap kiri dan berperan dalam proses gol pembuka.

Spurs akan menghadapi tantangan berat di leg kedua pekan depan, saat bertandang ke markas Bodo/Glimt di dalam Lingkaran Arktik, dengan permukaan lapangan sintetis. Namun Postecoglou mengaku tak khawatir.

“Ya, rumput sintetis. Tapi tetap saja ini sepak bola,” katanya. “Kalau kami bisa main seperti hari ini, permukaan lapangan tidak akan jadi masalah. Kami hanya perlu tampil disiplin dan terorganisir, dengan atau tanpa bola.”

Sementara itu, pelatih Bodo/Glimt Kjetil Knutsen mengatakan gol Saltnes sangat penting secara psikologis bagi timnya. “Gol itu memberi kami energi, dan menurunkan moral Tottenham. Kami harusnya bisa cari gol kedua. Bermain di kandang sendiri akan sangat berbeda,” ujarnya.

Tottenham saat ini berada di posisi ke-16 Premier League dan terancam menjalani musim domestik terburuk sejak 1993/94. Namun Liga Europa menjadi satu-satunya harapan mereka menutup musim ini dengan gelar. Jika berhasil lolos, mereka akan tampil di final yang akan digelar di San Mamés, Bilbao, pada 21 Mei mendatang.

Read Entire Article