SMA Taruna Mandara Luluskan 48 Siswa Panca Pradana

SINGARAJA, NusaBali

Sebanyak 48 siswa SMA Taruna Mandara, Kaliasem, Kecamatan Banjar, Buleleng, resmi menuntaskan pendidikan selama tiga tahun. Kelulusan angkatan ke-5 yang diberi nama Panca Pradana ini dirayakan dalam acara ‘Graduation Day’ bertema ‘Instruction ends at school, education ends with life’, Jumat (21/3).

Acara berlangsung khidmat dan meriah ini dihadiri Pangelingsir Puri Ageng Mengwi Ida Anak Agung Gde Agung, Konsul Jenderal (Konjen) Republik Rakyat Tiongkok untuk Bali Zhang Zhisheng, serta Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Singaraja Kombes Pol Dewa Eka Darmawan.

Pendiri SMA Taruna Mandara, Made Mangku Pastika, menyampaikan bahwa sekolah ini dirancang untuk membentuk karakter sumber daya manusia (SDM) Bali yang kuat, agar mampu bersaing di era global. Ia mengusung tagline ‘Spirit, Skill, Stamina’ sebagai fondasi membentuk kepemimpinan generasi muda Bali.

“Saya berharap lulusan SMA Taruna Mandara bisa lebih bermanfaat untuk Bali, Indonesia, bahkan dunia. Sekolah ini dibangun agar ke depan kita tidak kesulitan mencari pemimpin Bali,” ujar Gubernur Bali periode 2008–2018 itu.

Apresiasi tinggi disampaikan Ida Anak Agung Gde Agung atas visi besar Mangku Pastika membangun pendidikan berbasis karakter. Ia menilai upaya ini sangat langka, terlebih SMA Taruna Mandara berdiri sebagai sekolah swasta yang seluruh pembangunannya dibiayai secara mandiri.

“Tidak banyak tokoh bangsa yang punya visi membangun karakter manusia Indonesia. Sekolah swasta itu berat bertahan. Tapi SMA Taruna Mandara justru punya kekhasan dan keistimewaan tersendiri,” ujar tokoh asal Puri Ageng Mengwi yang juga mantan Anggota DPD RI.

Sementara itu, Kepala SPN Singaraja Kombes Pol Dewa Eka Darmawan menilai SMA Taruna Mandara sebagai sekolah satu-satunya di Bali yang menerapkan sistem pendidikan karakter secara utuh. Siswa dibina sejak dini agar memiliki disiplin dan pondasi kuat dalam menentukan masa depan.

“Disiplin itu kunci. Di sini mereka dilatih sejak SMA. Kami dari SPN ikut berkontribusi lewat pelatihan atraksi drum band selama 20 hari. Kami juga memberikan penguatan motivasi kepada para siswa,” jelas Kombes Dewa Eka.

Ia pun berharap SMA Taruna Mandara dapat terus berkembang dan menjaring siswa tidak hanya dari Bali, tetapi dari seluruh Indonesia. Fokusnya tetap pada penguatan karakter, agar generasi muda siap menghadapi tantangan zaman.7mao