Jaya Negara Nyangging Serangkaian Karya di Banjar Jurang Asri Peguyangan Kangin

“Dalam agama Hindu, Mapandes wajib dilakukan ketika anak menginjak usia remaja atau sudah dewasa. Ritual ini bertujuan untuk mengendalikan enam sifat buruk manusia yang menurut agama Hindu dikenal dengan istilah sad ripu atau enam musuh dalam diri manusia,” ujar Jaya Negara.

Dikatakannya, selain merupakan sebuah kewajiban yang dilaksanakan dalam kehidupan, matatah merupakan upacara untuk menetralisir sifat buruk dalam diri manusia yang disebut dengan sad ripu yang meliputi Kama (sifat penuh nafsu indriya), Lobha (sifat loba dan serakah), Krodha (sifat kejam dan pemarah), Mada (sifat mabuk atau kemabukan), Matsarya (sifat dengki dan iri hati), dan Moha (sifat kebingungan atau susah menentukan sesuatu).

Manggala Karya Made Supradnya mengatakan upacara matatah massal pertama kalinya diadakan oleh Banjar Jurang Asri. Ini merupakan serangkaian karya di balai banjar yang terakhir diadakan sekitar 50 tahun lalu. 

“Matatah massal ini diikuti oleh 21 orang peserta warga Banjar Jurang Asri dengan melibatkan 5 orang sangging. Upacara ini merupakan rangkaian Karya Ngenteg Linggih, Wraspati Kalpa Agung Caru Panca Rupa Panca Kelud Pura Ratu Begawan Penyarikan Banjar Jurang Asri,“ ucapnya. @ mis