Dewan Apresiasi TPS3R Desa Gelgel

2 weeks ago 2
ARTICLE AD BOX
Peresmian TPS3R pada Sabtu (22/3) langsung mendapat apresiasi dari anggota DPRD Klungkung, I Nengah Mudiana. Menurut Mudiana, TPS3R Desa Gelgel bisa menjadi contoh bagi desa lain di Klungkung dalam menangani sampah. 

“Saya sangat mendukung inovasi ini. Sampah bisa diolah menjadi sesuatu yang bermanfaat. Semoga ini berhasil dan bisa berkelanjutan,” kata politisi asal Desa Gelgel ini, Minggu (23/3).

Di Kabupaten Klungkung hanya 31 dari 38 TPS3R yang aktif. Itu pun banyak yang belum berjalan maksimal. Tantangan terbesar mengelola TPS3R adalah biaya operasional yang tinggi. 

Untuk itu, kerja sama dengan pihak ketiga menjadi kunci agar sistem ini bisa berjalan lebih efektif dan efisien. “Dengan menggandeng pihak ketiga yang ahli di bidang pengelolaan sampah, desa bisa memberdayakan warga lokal sebagai tenaga kerja di TPS3R,” kata Mudiana. 

Keunggulan TPS3R Desa Gelgel adalah kemampuannya mengolah sampah menjadi produk bernilai jual. Sampah organik diolah menjadi pupuk kascing berkualitas tinggi. Sampah organik diproses menjadi bio enzyme, cairan pembersih alami yang ramah lingkungan. 

Sampah plastik dilelehkan menjadi plastic block, yang bisa digunakan sebagai pengganti kayu dalam pembuatan furniture. Sampah residu (popok bekas, kain, styrofoam) diproses menjadi paving block. Menurut Mudiana, jika desa lain bisa mengelola sampah seperti ini, tentu akan menjadi peluang usaha baru. 

Tidak hanya mengatasi masalah sampah, juga menambah pemasukan bagi desa. Keberhasilan sistem ini tidak terlepas dari kesadaran masyarakat dalam memilah sampah dari rumah tangga. 7 wan
Read Entire Article