ARTICLE AD BOX
Dorongan ini disampaikan Bupati Kembang saat menghadiri acara penyerahan Alsintan kepada nasabah penerima kredit usaha Alsintan dari PT Bank BPD Bali Cabang Negara di Desa Kaliakah, Kecamatan Negara, Jembrana, Jumat (21/3). Dalam acara tersebut, diserahkan 4 unit mesin combine harvester merek Yanmar (Combine Harvester Type YH 850) dan Kubota (Mesin Combine Harvester DC-70 Pro+GPS).
Alsintan tersebut diserahkan kepada I Made Mudiasta, Ayu Puspita Dewi, Ni Luh Ely Suriyanti, dan I Gede Juli Antika dengan total plafond kredit Rp. 2.172.000.000. Kredit Alsintan ini mendapat subsidi dari Pemerintah Pusat dengan bunga rendah, yaitu 3 persen per tahun.
Bupati Kembang menanyakan, penyaluran kredit Alsintan dengan bunga rendah ini, tentunya sangat bermanfaat untuk para petani. Ia pun menekankan pentingnya penggunaan Alsintan dalam regenerasi petani. Menurutnya, teknologi Alsintan dapat menarik minat generasi muda untuk terjun ke dunia pertanian. "Kalau kita masih tetap seperti dulu, menggunakan arit untuk panen padi, saya yakin anak muda tidak ada yang mau. Teknologi Alsintan inilah yang bisa membuat anak muda tertarik untuk bertani sehingga regenerasi di bidang pertanian bisa tetap ada," ujar Bupati Kembang.
Selain itu, Bupati Kembang menjelaskan bahwa penggunaan Alsintan bertujuan untuk mengoptimalkan efisiensi dan produktivitas pertanian. Dengan demikian, petani pun diharapkan bisa lebih sejahtera. "Dengan adanya Alsintan ini, tentu biaya produksi lebih rendah, biaya tenaga kerja juga lebih rendah. Maka untungnya lebih banyak untuk meningkatkan perekonomian para petani," ungkap Bupati Kembang.7ode